09 Februari 2011

BATU BARA MASIH DOMINASI EKSPOR BENGKULU

Bengkulu, 2/2 (ANTARA) - Komoditas tambang batu bara masih mendominasi ekspor Provinsi Bengkulu mencapai 72,07 persen senilai 7,4 juta dolar AS pada Desember 2010.

"Komoditas batu bara masih mendominasi ekspor Provinsi Bengkulu mencapai 72,07 persen, dan non batu bara 27,93 persen," kata Kepala Bidang Statistik Distribusi Badan Pusat Statistik Provinsi Bengkulu, Bambang Wijanarko di Bengkulu, Rabu.Ia mengatakan pada bulan tersebut, nilai ekspor Provinsi Bengkulu mencapai 10,3 juta dolar AS dengan ekspor batu bara sebesar 7,4 juta dolar AS dan non batu bara sebesar 2,8 juta dolar AS.

Negara tujuan ekspor batu bara didominasi India yang mencapai angka terbesar mencapai 2,606 juta dolar AS atau sebesar 35,07 persen, diikuti Jepang sebesar 2,342 juta dolar AS atau 31,54 persen.

"Selanjutnya negara Malaysia dengan angka ekspor sebesar 1,511 juta dolar AS atau 20,33 persen, diikuti Vietnam sebesar 0,560 juta dolar AS atau 7,54 persen dan Thailand sebesar 0,411 juta dolar AS atau 5,54 persen," jelasnya.

Sementara, ekspor nonbatu bara berupa karet dan produk sayur mayur sebagian besar diekspor ke Amerika Serikat dengan nilai ekspor 2,524 juta dolar AS atau 87,64 persen dan Thailand sebesar 0,355 juta dolar AS atau 12,36 persen.

Bambang mengatakan, komoditas yang terpantau BPS hanya yang diekspor melalui Pelabuhan Pulau Baai.

Pendangkalan alur masuk pelabuhan Pulau Baai akibat sedimentasi (pengendapan) pasir membuat alur itu berisiko bagi kapal barang yang masuk dan keluar kolam pelabuhan.

"Dampaknya, komoditas lain seperti minyak sawit atau CPO diekspor lewat pelabuhan tetangga, seperti Lampung dan Sumatra Barat," katanya.

© Copyright 2011 Perum LKBN Antara Biro Bengkulu . All rights reserved | Contact Us | About Us

Back to TOP