DPU GUNAKAN BAN MOBIL UNTUK PERLAMBAT ABRASI

Muko Muko, 12/10 (ANTARA) - Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Muko Muko, Provinsi Bengkulu, menggunakan 50 ban mobil bekas berisi batu dan semen yang diletakkan di sepanjang jalan lintas barat Sumatera yang putus, untuk memperlambat abrasi pantai.

Kepala Bidang Sumber Daya Air (SDA) Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kabupaten Muko Muko Agus Harpinda, di Muko Muko, Selasa, mengatakan, berbagai upaya dilakukan pemerintah daerah untuk memperlambat abrasi pantai."Kita ingin mencoba menggunakan ban mobil yang diisi batu dan semen dengan tujuan agar bisa memperlambat abrasi pantai," katanya.

Ia mengatakan ban mobil yang digunakan untuk memperlambat abrasi pantai di daerah ini merupakan bantuan dari PT Agro Muko.

"Ban mobil itu sumbangan dari PT Agro Muko kepada kita, karena tujuan kita sama untuk menyelamatkan daratan di daerah ini," katanya.
Menurut dia, sebelumnya jumlah batu gajah yang digunakan untuk mencegah abrasi pantai mencapai 1.000 kubik.

"Sekarang kita kembali mengunakan batu gajah untuk diletakkan di sepanjang Jalinsum yang putus dengan jumlah yang sama seperti sebelumnya sebanyak 1.000 kubik," ujarnya.

Ia mengatakan usulan pembangunan pengaman pantai sepanjang Jalinsum di daerah ini yang disampaikan oleh DPU kepada Badan Nasional Penaggulangan Bencana sampai sekarang belum ada kejelasan.

"Usulan kita untuk pembangunan pengaman pantai di daerah ini sebesar Rp15 miliar," katanya.

Usulan lainnya juga disampaikan oleh DPU kepada pemerintah pusat berupa kegiatan tanggap darurat dengan nilai sebesar Rp3,6 miliar.