RATUSAN PELANGGAN PDAM TIDAK MAKSIMAL MENERIMA AIR
Mukomuko, Bengkulu, 12/7 (ANTARA) - Sekitar 400 rumah tangga pelanggan Perusahan Daerah Air Minum Kabupaten Mukomuko, Bengkulu, belum maksimal menerima pasokan air bersih karena kapasitas mesin pompa milik perusahaan itu masih amat terbatas.
Direktur Utama Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kabupaten Mukomuko Abu Hasan, Senin, mengatakan belum maksimalnya pasokan air bersih ke pelanggan karena kapasitas terpasang mesin hanya 10 liter per detik.
"Memang untuk wilayah Kecamatan Mukomuko dengan jumlah pelanggan sebanyak 730 rumah tangga pasokan belum maksimal karena jangkauan pompa cukup jauh dari pusat menerima air sehingga lebih kecil ketimbang pelanggan yang berada dekat dengan pusat pompa," katanya.Ia menjelaskan dua mesin pompa air yakni pompa penyedot dan pompa distribusi yang digunakan oleh PDAM juga berusia tua karena sejak tahun 1983 sampai sekarang masih digunakan.
"Pompa itu belum pernah diganti, bila rusak pompa selalu diperbaiki dan digunakan kembali, padahal dengan usia pompa selama 28 tahun itu memiliki keterbatasan tekanan, kemungkinan tekanan yang dihasilkan pompa untuk saat sekarang turun menjadi tujuh liter perdetik," ujarnya.
Dengan jumlah pelanggan sebanyak itu, semestinya pompa yang digunakan dengan kapasitas 15 liter perdetik.
Jumlah pelanggan PDAM seluruhnya saat ini mencapai 2.400 rumah tangga yang tersebar di 15 kecamatan. Hambatan PDAM bukan hanya terjadi di pusat kota Kabupaten Mukomuko tetapi juga terjadi di setiap kecamatan.
Misalnya PDAM di Kecamatan Teramang Jaya sudah tiga bulan tidak bisa melayani pelanggan karena pompa distribusi mengalami kerusakan yang kini sedang diperbaiki di Kota Bengkulu.
PDAM Kabupaten Mukomuko pada 2009 mengusulkan kepada pemerintah daerah untuk menganti seluruh mesin pompa sebanyak 10 unit agar pendistribusian air bersih kepada pelanggan berjalan lancar.
