03 Agustus 2010

ANGGOTA DPRD MUKOMUKO MENYARANKAN POMPA PDAM DIPINDAHKAN

Mukomuko, Bengkulu, 15/7 (ANTARA)- Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, menyarankan instalasi mesin penyedot perusahaan daerah air minum dipindahkan ke tempat yang lebih tinggi.

"Sebab instalasi penyedot Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kabupaten Mukmuko, yang tidak jauh dengan air laut, sehingga perlu dipindahkan ke bagian hulu sungai," kata Anggota DPRD Kabupaten Mukomuko Heri Zulhayat, Kamis.Ia menjelaskan pembangunan dam dan pintu instalasi berada di antara sungai dengan muara sehingga air bersih yang didistribusikan PDAM bercampur air laut sehingga rasanya asin.

"Persoalannya sekarang permukaan tanah di daerah ini pasir bukan tanah, jangankan air PDAM, air sumur saja rasanya asin," terangnya.

Ia menjelaskan bila musim kemarau air yang berada di daerah ini terasa asin, bukan saja air PDAM, tetapi air sumur masyarakat juga rasanya asin.

"Kita akui untuk memindahkan pipa penyedot membutuhkan biaya yang tinggi, namun itu merupakan solusi agar pelanggan PDAM tidak lagi mengeluh air yang digunakan asin," katanya.

Sebenarnya daerah ini juga sudah memiliki PDAM grafitasi yang berada di Kecamatan Selagan Raya, yang bisa menyuplai air bersih di seluruh wilayah kabupaten ini, tetapi sampai saat ini belum beroperasi.

"Kami mendesak pemerintah untuk mengoperasikan PDAM grafitasi yang berada di Selagan Raya, sehingga masyarakat Mukomuko bisa menerima air bersih," katanya.

DPRD memastikan akan menyetujui anggaran untuk memindahkan pipa penyedot PDAM di Kecamatan Kota Mukomuko ini dalam Anggaran Perubahan Belanja Daerah (APBD) pada 2011, katanya.

© Copyright 2011 Perum LKBN Antara Biro Bengkulu . All rights reserved | Contact Us | About Us

Back to TOP