14 Juni 2010

KAFILAH MTQN MULAI TINGGALKAN BENGKULU

Bengkulu, 13/6 (ANTARA) - Kafilah Musabaqah Tilawatil Quran Nasional ke-23, Minggu mulai meninggalkan Provinsi Bengkulu setelah Wakil Presiden Boediono menutup kegiatan tersebut pada Sabtu (12/6) malam.

Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informasi Provinsi Bengkulu Ali Berti mengatakan, kepulangan para kafilah bertahap karena terbatasnya penerbangan Bengkulu-Jakarta."Kafilah tidak bisa pulang serentak karena penerbangan terbatas, yang sudah pulang adalah kafilah dari Provinsi Banten dan DKI Jakarta," katanya.

Ali mengatakan, sebagian besar kafilah dari Indonesia bagian timur dan luar Jakarta memilih pesawat Lion karena bisa langsung ke daerah mereka tanpa mengganti pesawat di Jakarta.

Namun kursi yang disediakan pesawat itu terbatas jika dibanding dengan jumlah penumpang meskipun maskapai tersebut sudah menambah penerbangan dari dua kali per hari menjadi delapan kali per hari.

"Pesawat Lion memang lintas Nusantara, jadi kafilah lebih memilih pesawat ini tapi kursinya terbatas sehingga tidak bisa pulang serentak,"katanya.

Selain pesawat Lion, maskapai Batavia Air juga menambah penerbangan dari satu kali per hari menjadi enam kali per hari untuk mendukung kelancaran transportasi MTQN 2010.

Pihaknya meminta agar para kafilah tidak perlu khawatir karena setiap hari terdapat 19 penerbangan Bengkulu-Jakarta untuk mengangkut para kafilah.

"Semua akan bisa diangkut tapi tidak bisa serentak jadi kami harap bisa bersabar,"katanya.

Penerbangan yang melayani Bengkulu-Jakarta selain Lion dan Batavia yaitu Sriwijaya dan Mandala Air.

© Copyright 2011 Perum LKBN Antara Biro Bengkulu . All rights reserved | Contact Us | About Us

Back to TOP